Lakukan Pengabdian Masyarakat, Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (HMTI) Berkolaborasi Dengan Tim PPK Ormawa BEM Fakultas Teknik UMUS

Tembelang, Tim Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK Ormawa) BEM Fakultas Teknik Umus berkolaborasi dengan Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (HMTI) Umus Brebes melakukan pengabdian kepada masyarakat di Desa Tembelang Kecamatan Jatibarang Kabupaten Brebes, Kamis 7 September 2023.

Pengabdian Masyarakat merupakan pengimplementasian salah satu aspek dalam Tri Dharma Perguruan tinggi. Dimana yang pertama Pendidikan, kemudian yang kedua Penelitian dan yang ketiga Pengabdian Masyarakat. Pengabdian ini bertujuan untuk menerapkan apa yang sudah mahasiswa pelajari selama belajar di kampus dengan menerapkannya langsung kepada masyarakat.

Proses Pembangunan Saung Pjok Literasi

Dosen pendamping Tim PPK Ormaawa BEM Fakultas Teknik Umus Tahun 2023, Bapak Agyztia Premana, M. Kom menerangkan bahwa peran organisasi mahasiswa (ormawa) baik itu BEM Fakultas ataupun Himpunan Mahasiswa (Hima) sangat penting dalam membentuk karakter mahasiswa yang kritis, kreatif, terampil dan inovatif. “Diharapakan dengan adanya program pengabdian kepada masyarakat ini mahasiswa dapat berkontribusi langsung dengan memberikan sebuah solusi tepat yang dibutuhkan ditengah masyarakat Desa Tembelang ini” ungkapnya.

Dalam  kegiatan ini Tim PPK Ormawa BEM Fakultas Teknik dan HMTI Umus Brebes melakukan pembangunan sebuah saung yang nantinya akan digunakan sebagai Pojok Literasi “Oemah Sinau” di lingkungan RT 01 Desa Tembelang. Saung ini nantinya akan menjadi tempat pembelajaran bagi masyarakat sekitar sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan agar bisa meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dari Masyarakat Desa Tembelang ini khususnya warga dari Rt 01 ini. Ketua BEM Fakultas Teknik Achya Ruzzandy mengharapakan dengan adanya saung ini bisa menjadi wadah untuk belajar khususnya anak -anak muda di Desa Tembelang agar bisa berinovasi.

Pemasangan Kaca Cembung Lalu Lintas di Persimpangan Jalan Desa Tembelang

Kegiatan Pengabdian Masyarakat kolaborasi antara BEM Teknik dan HMTI ini berlangsung selama dua hari. Selain membuat Saung yang digunakan untuk Pojok Literasi, mereka juga melakukan kegiatan pembelajaran di SDN Tembelang 01 & 02, mengadakan bimbingan belajar, pelatihan komputer dan memasang sebuah kaca cembung lalu lintas di persimpangan jalan masuk Desa Tembelang. Wakil Kepala Himpunan Teknik Informatika (Wakahim HMTI) Umus Brebes, M. Fikri Setiawan menambahkan “Sebelum melakukan pemasangan kaca cembung lalu lintas kami sudah melakukakan Forum Grup Diskusi (FGD) dengan masyarakat sekitar, dimana lokasi tersebut merupakan jalan yang rawan terjadi kecelakaan karena terbatasnya pandangan pengendara ketika akan menyebrang jalan oleh karena itu kami berinisiatif untuk memasangnya agar bisa bermanfaat”.

Pemasangan Asbes di Saung Pojok Literasi

Sementara itu, M. Jufron selaku ketua Tim PPK Ormawa BEM Fakultas Teknik menyampaikan bahwa dengan adanya pembangunan Saung yang nantinya akan digunakan untuk Pojok Literasi “Oemah Sinau”, kita juga membangkitkan kembali budaya Gotong Royong yang mulai luntur dari masyarakat karena era globalisasi dan modernisasi. Padahal Gotong Royong merupakan budaya asli kita yang diwarisankan oleh nenek moyang dari generasi ke generasi. Tetapi seiring kemajuan industri masyarakat kita cenderung menjadi warga yang individualis. Pembangunan saung ini kami lakukan secara gotong royong dengan masyarakat sekitar selama dua hari, masyarakat sangat antusias dalam pembangunan saung ini. Pendampingan terhadap masyarakat untuk mempertahankan nilai nilai Gotong Royong perlu sering dilakukan oleh organisasi mahasiswa (Ormawa) ketika melakukan pengabdian masyarakat.

Terlepas dari itu, Jufron juga menjelaskan “Pojok Literasi ini diharapkan bisa menjadi tempat untuk anak muda berproses dimana nantinya di tahun 2030 indonesia akan memasuki bonus demografi, jika anak muda tidak dipersiapkan dengan meningkatkan skill dan menumbuhkan minat dalam berwirausaha maka tidak akan ada yang namanya efek positif bonus demografi yang ada efek negatif bonus demografi karena anak mudanya belum siap menghadapi bonus demografi”. Pojok Literasi ini akan menjadi program yang sustainable atau berkelanjutan, karena kami sudah bekerjasama dengan karang Taruna Desa Tembelang dan Pemuda lingkungan wilayah RT 01 untuk terus melakukan proses pembelajaran di Pojok Literasi tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *